Samarinda - Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan serta mewujudkan arah dan tujuan pendidikan yang lebih terarah dan terukur, SMP Negeri 9 Samarinda menggelar kegiatan penyusunan visi dan misi sekolah yang melibatkan seluruh dewan guru, staff Tata Usaha, karyawan sekolah dan Mahasiswa KKN-PPL Universitas Mulawarman serta pengawas sekolah, Bapak Tamrin, S.Pd, dan juga masyarakat pada Kamis, (24/7/2025) bertempat di ruang guru utama SMP Negeri 9 Samarinda.
Acara ini merupakan momen penting yang menjadi bagian dari evaluasi dan pembaruan arah kebijakan sekolah dalam menghadapi tantangan pendidikan yang terus berkembang, selaras dengan Kurikulum Deep Learning.
Kegiatan dibuka oleh Kepala Sekolah SMPN 9 Samarinda Ibu Reni Mulyati, S.E, M.Pd, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya menyusun visi dan misi yang tidak hanya menjadi dokumen administratif, tetapi juga menjadi pedoman bersama dalam melangkah maju sebagai satu kesatuan sekolah.
“Visi dan misi sekolah harus mampu menjadi semangat dan arah bagi seluruh warga sekolah, baik guru, siswa, maupun tenaga kependidikan. Oleh karena itu, keterlibatan semua pihak sangat diperlukan agar rumusan ini benar-benar lahir dari kebersamaan dan kebutuhan nyata di lapangan,” ujar beliau dengan penuh semangat.
Turut hadir dan memberikan arahan dalam forum tersebut adalah Bapak Tamrin, S.Pd, selaku pengawas sekolah yang selama ini dikenal aktif dalam mendampingi kebijakan dan arah pengembangan pendidikan di SMPN 9 Samarinda. Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya merumuskan visi yang visioner, membumi, namun tetap menggugah.
“Visi bukan sekadar kata-kata indah di dinding sekolah, tetapi harus menjadi nyawa dari seluruh kegiatan dan budaya sekolah. Kita harus menyusun misi yang dapat diterjemahkan dalam program nyata, serta membentuk karakter siswa yang tangguh dan berdaya saing,” tutur Pak Tamrin.
Sesi diskusi berlangsung hangat dan partisipatif, dimana para guru menyampaikan pandangan, ide, dan harapan mereka terhadap visi dan misi yang akan ditetapkan. Fokus utama yang mengemuka antara lain penguatan karakter peserta didik, peningkatan literasi dan numerasi, pemanfaatan teknologi secara bijak, serta penguatan budaya lokal dan nilai-nilai kebangsaan.
Rangkaian kegiatan ini diakhiri dengan menetapkan visi dan misi sekolah. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh komponen sekolah dapat bergerak secara sinergis menuju sekolah yang unggul dalam prestasi, kuat dalam karakter, dan tangguh menghadapi tantangan zaman. (Lyn-Humas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar